LAUNCHING UAP
PRINGSEWU (UAP) – Universitas Aisyah Pringsewu (UAP) diresmikan hari ini, Selasa (20/8/2019). Peresmian universitas hasil gabungan dari tiga perguruan tinggi, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) Aisyah Pringsewu, Sekolah Tinggi Teknologi (STT) Aisyah Pringsewu, dan Akademi Kebidanan Medica Bakti Pringsewu, ini berlangsung di Aula Universitas Aisyah Pringsewu Jl. A. Yani, No 1A, Tambahrejo, Kec. Gadingrejo, Kabupaten Pringsewu, Lampung.
Perubahan nama tersebut berdasarkan SK Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor: 417/KPT/I/2019 Tertanggal 21 Mei 2019 Tentang Ijin Penggabungan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) Aisyah Pringsewu, Sekolah Tinggi Teknologi (STT) Aisyah Pringsewu, dan Akademi Kebidanan Medica Bakti Pringsewu menjadi Universitas Aisyah Pringsewu.
Launching UAP yang dijadwalkan berlangsung pukul 08.00 akan dihadiri Prof. Dr. Slamet Widodo, M.S., M.M sebagai Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah II Sumatera Selatan, Lampung , Bengkulu Dan Bangka Belitung, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Lampung, Sekda Kabupaten Pringsewu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pringsewu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pringsewu, Ir. Firmansyah Y Alfian, MBA., M.Sc. Ketua Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (APTISI) Wilayah II-B Lampung, Isnaidi selaku Pembina Yayasan Aisyah Lampung, Sukarni selaku Ketua Yayasan Aisyah Lampung, Uspida Kabupaten Pringsewu, Uspika, Kepala Pekon, dan segenap keluarga besar Universitas Aisyah Pringsewu.
[slideshow_deploy id=’547′]
Peresmian UAP mendapat banyak respon positif dari berbagai kalangan, baik dari perorangan maupun instansi pemerintah di daerah Pringsewu, Lampung.
Dian Arif Wahyudi, S.Kep., Ners., MAN selaku ketua pelaksanan perhelatan Launching Universitas Aisyah Pringsewu (UAP) mengatakan, bahwa perhelatan tersebut dengan tema “Ada Aisyah di Pringsewu, Ada Pringsewu di Aisyah” dan akan diramaikan oleh berbagai komunitas, seperti komunitas reptil, klangenan horse riding and archery, anime/cosplay, IT, ramonest art, dan sepeda onthel.
Sementara rektor Universitas Aisyah Pringsewu (UAP) Hardono mengatakan, UAP ini adalah universitas pertama di Pringsewu, dan siap untuk menjadi garda terdepan dalam upaya mencetak SDM yang unggul dalam segala bidang, menjadi universitas Aisyah Pringsewu yang berdasarkan nilai-nilai akhlakul karimah, Universitas yang memang benar-benar BEDA.
Beliau menegaskan, bahwa nilai-nilai akhlakul karimah merupakan manivestasi keimanan dan keislaman paripurna seorang Muslim. Akhlakul karimah merupakan perilaku, adab yang didasarkan pada nilai-nilai wahyu sebagaimana dipraktikkan oleh Nabi Muhammad SAW. Akhlakul karimah terbukti efektif dalam menuntaskan suatu permasalahan serumit apa pun.
Akhlak akan dimiliki oleh siapa saja yang secara sungguh-sungguh memahami, meyakini, dan mengamalkan ajaran Islam. Dan, siapa saja yang berhasil menjadikan nilai nilai akhlakul karimah sebagai karakter dalam dirinya tentu ia akan menjadi orang yang paling beruntung, baik di dunia maupun di akhirat. Orang berakhlak tidak memerlukan pencitraan apalagi memaksakan kehendak. Baginya, kepentingan bersama jauh lebih penting daripada kepentingan pribadi dan golongannya, Insya’Allah Lampung berjaya, Pringsewu Bersenyum Manis Bersahaja. ucapnya.
Dalam sambutan acara Launching UAP pembinan yayasan Isnaidi Guswantoro, S.Kep., mengatakan, ucapan terima kasih banyak kepada Prof. Dr. Slamet Widodo, M.S., M.M, Gubernur Lampung yang diwakili kepala dinas pendidikan dan kebudayaan, Bupati Pringsewu yang diwakili Sekda Pringsewu, Ir. Firmansyah Y Alfian, MBA., M.Sc. Ketua Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (APTISI) Wilayah II-B Lampung dan seluruh tamu undangan yang sudah menghadiri acara tersebut.
Beliau juga mengucapkan terima kasih kepada Yayasan KH. Ghalib yang dulu meminjamkan kepada kita SMP Islamnya sebagai cikal bakal STIKes Aisyah. Alhamdulillah kami sudah bisa membangun dan ini merupakan gedung yang ketiga, Insya’Allah gedung yang ke 4 dan 5 masih dalam proses pembangunan, karena prodi kita sudah 10 dan setiap fakultas harus sudah ada gedungnya, ucapnya.
Semoga Universitas Aisyah Pringsewu ini bermanfaat buat semuanya, kami juga mempunya program gratis kuliah bagi hafiz hafizah 30 juz, silahkan mau pilih prodi apa, gratis, tegasnya.
Prof. Dr. Slamet Widodo, M.S., M.M sebagai Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah II Sumatera Selatan, Lampung , Bengkulu Dan Bangka Belitung, dalam sambutannya mengatakan, potensi yang ada di Aisyah ini luar biasa, saya sangat bangga dan haru sekali dengan terbitnya SK Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor: 417/KPT/I/2019 Tertanggal 21 Mei 2019 Tentang Ijin Penggabungan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) Aisyah Pringsewu, Sekolah Tinggi Teknologi (STT) Aisyah Pringsewu, dan Akademi Kebidanan Medica Bakti Pringsewu menjadi Universitas Aisyah Pringsewu.
Perubahan menjadi Universitas Aisyah Pringsewu merupakan suatu kebanggan kita semua dan anugrah dari Allah SWT, jadi mahasiswa/i harus lebih semangat, semangat untuk apa, belajar dengan sungguh-sungguh.
Prof. Dr. Slamet Widodo, M.S., M.M atas nama Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Prof. Dr. Muhammad Nasir menyampaikan ucapan selamat dan sukses kepada Universitas Aisyah Pringsewu Lampung ini untuk terus maju dalam rangka mempersiapkan generasi kita menuju Indonesia yang maju, karena diera sekarang ini adalah era digital four foint zero ini memang kita harus terus secara kontinues improvment untuk terus maju dalam rangka kita mempersiapkan generasi muda menuju Indonesia yang maju. Disamping itu kita harus punya kualitas, karena kalau kita tidak berkualitas kita tidak akan bisa untuk bersaing, kita tidak bisa untuk mandiri, kita harus maju berkarakter dan menuju Indonesia yang maju.
Beliau berpesan kepada seluruh Sivitas AKademika Universitas Aisyah Pringsewu tolong dijaga Universitas kita ini, ini merupakan suatu anugrah yang luar biasa, tidak semua perguruan tinggi bisa mencapai kepada jenjang atau bentuk Universitas ini. Saya yakin dengan kerja keras dari seluruh sivitas akademika kita akan terus meningkat. Untuk Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan untuk segera dibuka untuk calon-calon guru karena di Pringsewu ini masih sangat dibutuhkan.
Bupati Pringsewu H.Sujadi dalam sambutannya yang dibacakan Sekda Pringsewu mengatakan, Universitas Aisyah Pringsewu merupakan mitra untuk sama-sama memajukan dan membangun dunia pendidikan yang ada di Kabupaten Pringsewu ini untuk meningkatkan sumber daya manusia. Kami berharap Universitas Aisyah Pringsewu mampu menjawab tantangan kebutuhan pendidikan, ucapnya.
Hadirnya Universitas Aisyah Pringsewu tentunya akan menambah dan mendukung kemajuan Kabupaten Pringsewu, khususnya di bidang pendidikan. “Keberadaan UAP Pringsewu akan meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Kabupaten Pringsewu.” (*na)